Jawab :
Energi surya ialah energi yang berupa sinar dan panas dari matahari. Energi surya ini dapat dimanfaatkan dengan menggunakan serangkaian teknologi seperti pemanas surya, fotovoltaik surya, listrik panas surya, arsitektur surya, dan fotosintesis buatan. Teknologi energi surya secara umum dikategorikan menjadi dua kelompok, yakni teknologi pemanfaatan pasif dan teknologi pemanfaatan aktif.
PEMBAHASAN :
Energi pada saat ini mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Energi merupakan pendukung bagi kegiatan ekonomi nasional dan dipakai sebagai alat untuk mencapai tujuan sosial, ekonomi, dan lingkungan. Selama ini penyangga utama kebutuhan energi. masih mengandalkan minyak bumi. Sementara itu tidak dapat dihindarkan bahwa minyak bumi semakin langka dan mahal harganya.
Dengan keadaan semakin menipisnya sumber energi fosil tersebut, di dunia sekarang ini terjadi pergeseran dari penggunaan sumber energi tak terbaharui menuju sumber energi terbaharui. Potensi energi terbarukan, seperti : biomassa, panas bumi, energi surya, energi air, energi angin, energi samudera, hydro power sampai saat ini belum banyak dimanfaatkan, padahal potensi energi terbarukan ini sangatlah besar khususnya di Indonesia.
Energi surya merupakan salah satu energi yang sedang giat dikembangkan saat ini oleh pemerintah Indonesia karena sebagai negara tropis, Indonesia mempunyai potensi energi surya yang cukup besar. Energi surya adalah sangat luar biasa karena tidak bersifat polutif, tidak dapat habis, dapat dipercaya dan tidak membeli. Kejelekannya dari energi surya ini adalah sangat halus dan tidak konstan. Arus energi surya yang rendah mengakibatkan dipakainya system dan kolektor yang luas permukaannya besar untuk mengumpul dan mengkonsentrasikan energi itu. Sistem kolektor ini berharga cukup mahal dan ada masalah lagi bahwa sistem-sistem di bumi tidak dapat diharapkan akan menerima persediaan yang terus menerus dari energi surya. Hal ini berarti diperlukan semacam system penyimpanan energi atau konversi lain diperlukan untuk menyimpan energi pada malam hari serta pada saat cuaca mendung.
Untuk memanfaatkan potensi energi surya tersebut, ada 2 (dua) macam teknologi yang sudah diterapkan, yaitu :
1. Teknologi energi surya fotovoltaik, digunakan untuk memenuhi kebutuhan listrik, pompa air, televisi, telekomunikasi, dan lemari pendingin di Puskesmas dengan kapasitas total ± 6 MW.
2. Teknologi energi surya termal, pada umumnya digunakan untuk memasak (kompor surya), mengeringkan hasil pertanian (perkebunan, perikanan, kehutanan, tanaman pangan) dan memanaskan air. Beberapa peralatan yang telah yang mengguanakan energy surya termal seperti sistem atau unit berikut :
• Pengering pasca panen.
• Pemanas air domestic.
• Pemasak/oven.
• Pompa air (dengan Siklus Rankine dan fluida kerja Isopentane ).
• Penyuling air ( Solar Distilation/Still ).
• Pendingin (radiatif, absorpsi, evaporasi, termoelektrik, kompressip, tipe jet).
• Sterilisator surya.
• Pembangkit listrik dengan menggunakan konsentrator dan fluida kerja dengan titik didih rendah.
DETIL JAWABAN
MAPEL : Biologi
KELAS : 10
MATERI : Ekologi
KATA KUNCI : Energi Surya, Konversi Energi Surya, Pemanfaatan Energi Surya
KODE SOAL : 4
KODE KATEGORISASI : 10.4.10