Sikap yang harus diperhatikan pada saat berguling adalah

1. Sikap yang harus diperhatikan pada saat berguling adalah ….

a. sikap kepala c.sikap kaki
b. sikap tangan d. sikap leher

 

2. Ketika akan melakukan pemanasan, bagian tubuh yang harus mendapat prioritas dalam melakukan guling depan dan guling belakang yaitu ….

a. otot-otot kaki
b. otot-otot lengan
c. otot-otot perut
d. otot-otot leher

 

3. Ketika kita akan melakukan guling ke depan, maka posisi teman yang membantu berada ….

a. di depan yang melakukan berguling
b. di samping yang melakukan berguling
C. di sebelah kanan matras
d. di belakang yang melakukan berguling

 

4. Pada gerakan kayang, sikap badan yang benar adalah ….

a. lurus
b. seperti busur
C. membentuk siku
d. bebas

 

5. Cara melakukan gerakan kayang adalah ….

a. sikap pemulaan berdiri, kedua tangan memumpu pada pinggul
b. kedua kaki ditekuk, siku tangan ditekuk, kepala dilipat ke belakang
c.kedua tangan diputar ke belakang sampai menyentuh matras sebagai tumpuan
d. posisi badan terlentang dan kaki di angkat

 

6. kedua lengan dibengkokkan dan dagu dirapatkan ke dada serta telapak tangan mengarah ke atas merupakan….

a. awalan senam lantai guling depan
b. awalan senam lantai guling belakang
C. gerakan senam lantai guling depan
d. gerakan senam lantai guling belakang

 

7. Berikut yang bukan termasuk ciri gerakan meroda yaitu ….

a. fase utama tangan bergerak bergantian
b. ada fase posisi badan terbalik
C. ada fase tangan memegang kaki
d. fase terakhir kedua kaki mendarat bersamaan

 

8. Posisi pinggang yang benar saat akhir gerakan guling lenting adalah ….

a. melenting ke belakang
b. membungkuk ke depan
C. membungkuk ke belakang
d. melenting ke samping

 

Jawaban

Berdasarkan pertanyaan di atas, maka opsi jawaban yang sesuai adalah

1. Saat berguling, sikap yang harus diperhatikan adalah (A) sikap kepala.
2. Bagian tubuh yang harus diprioritaskan saat guling depan dan guling belakang adalah (D) otot-otot leher.
3. Posisi teman yang membantu kita saat akan guling depan haruslah berada (B) di samping yang melakukan berguling.
4. Sikap badan yang benar saat gerakan kayang adalah (B) seperti busur.
5. Gerakan kayang dilakukan dengan (B) kedua kaki ditekuk, siku tangan ditekuk, kepala dilipat ke belakang kedua tangan diputar ke belakang sampai menyentuh matras sebagai tumpuan.
6. Kedua tangan dibengkokkan dan dagu dirapatkan ke dada serta telapak tangan mengarah ke atas merupakan (D) gerakan senam lantai guling belakang.
7. Yang bukan termasuk ciri gerakan meroda adalah (D) fase terakhir kedua kaki mendarat bersamaan.
8. Pada saat gerakan guling lenting, posisi pinggang yang benar adalah (A) melenting ke belakang.

 

Pembahasan

Guling depan, guling belakang, dan meroda merupakan bagian dari senam lantai tanpa alat. Senam lantai merupakan jenis olahraga yang bermanfaat untuk menjaga kebugaran tubuh, meningkatkan kelincahan, dan melatih kekuatan otot. Istilah dalam senam lantai yaitu:

• Forwards roll: gerakan guling depan.
• Back roll: gerakan guling belakang.
• Cartwheel: meroda.
• Floor exercise: kayang.

 

Cara melakukan gerakan guling depan

• Posisikan tubuh berdiri tegak, kedua tangan di samping badan. Pandangan lurus ke depan.
• Kedua tangan lurus diulurkan memegang matras, sambal membungkukkan badan.
• Posisi kepala masuk di antara dua tangan. Dagu menyentuh dada.
• Bahu disentuhkan ke matras dan mulai bergulinglah.
• Setelah melakukan guling depan, posisi tubuh kembali berdiri tegak.
• Bila memerlukan bantuan teman, posisi teman berada di samping orang yang melakukan guling depan.

 

Cara melakukan gerakan guling belakang

Guling belakang merupakan gerakan berguling ke belakang atau menggelindingkan badan ke belakang dengan bentuk membulat seperti roda. Berikut tahapan untuk gerakan kayang:

• Tubuh dalam posisi jongkok, kedua kaki rapat dengan tumit agak sedikit diangkat.
• Kepala menunduk dan posisi dagu menyentuh dada. Kaki ditolakkan pada lantai ke arah belakang. Kaki dijadikan pendorong untuk menggulingkan badan.
• Ketika posisi punggung di matrass, letakkan tangan yang Sudha ditekuk di samping telinga.
• Kemudian kaki diangkat dan diayunkan melewati kepala. Pada saat yang sama tangan digunakan sebagai tumpuan dan tolakan.
• Setelah berguling posisi tubuh Kembali jongkok.

 

Cara melakukan gerakan kayang

Kayang merupakan gerakan dimana posisi kaki bertumpu dengan empat titik dalam keadaan terbalik dengan meregang dan mengangkat perut serta panggul. Gerakan kayang dapat memperkuat otot-otot kaki dan tangan. Tahapan dalam melakukan gerakan kayang yaitu:

• Sikap badan saat permulaan berdiri tegak. Kedua tangan diletakkan di pinggul. Arah pandangan fokus ke depan.
• Kemudian kepala ditekuk ke belakang dengan posisi kedua kaki ditekuk. Tangan juga ditekuk, dan posisinya melewati kepala.
• Selanjutnya tangan ditekuk ke belakang hingga posisi menyentuh matras. Tangan sebagai tumpuan.
• Saat kayang posisi tubuh meregang dan melengkung.