Detik Menit Update Berita dan Informasi Digital
Tari adalah Pernyataan imajinasi yang dituangkan melalui…
A. Wajah
B. Ekspresi
C. Gerak
D. Ruang
Jawaban
Tari adalah pernyataan imajinasi yang dituangkan melalui gerak (opsi C).
Pembahasan
Seni Tari
Seni tari adalah aktivitas melakukan gerakan yang berirama di suatu tempat dan waktu tertentu. Seni tari dapat dilakukan untuk mengekspresikan suatu perasaan dan menyampaikan pesan dari seseorang maupun kelompok. Seni tari dapat dituangkan untuk menjadi wujud ekspresi diri atau dijadikan sarana hiburan dan pertunjukan.
Seni tari termasuk cabang seni yang menguntungkan keindahan atau ekspresi melalui gerak tubuh. Gerak tubuh tersebut disusun dan diperagakan sedemikian rupa hingga membentuk penampilan dan pengalaman yang menyenangkan. Seni tari dapat dilakukan secara tunggal, berpasangan, atau berkelompok.
Unsur Seni Tari
Tari memiliki tiga unsur utama, yaitu:
- Wiraga
Wiraga adalah ungkapan fisik dalam menari. Di dalam unsur ini, penari harus dapat menghafalkan gerakan tari, penguasaan keselarasan, dan penempatan tubuh di dalam ruang.
- Wirasa
Wirasa adalah kemampuan penari untuk menjiwai tarian yang ia bawakan. Karakter, tema, dan pesan tari harus bisa disampaikan oleh penari kepada penonton.
- Wirama
Wirama adalah keselarasan antara gerak tarian dengan irama musik yang mengiringinya. Gerak tari yang selaras dengan musik akan menghasilkan tarian yang lebih menyatu dan indah dilihat.
Jenis Tari
Jenis tari bisa dibagi menjadi beberapa macam, antara lain:
- Tari Tradisional
Tari tradisional adalah tarian yang diwariskan dari nenek moyang secara turun temurun hingga saat ini. Dalam tari tradisional, tariannya mengandung nilai filosofis, simbolis, dan religius. Tari tradisional dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu:
- Tari tradisional klasik: tari yang dikembangkan di kalangan bangsawan dan memiliki aturan yang baku dan sangat ketat.
- Tari tradisional kerakyatan: tari yang ada di kalangan masyarakat biasa dan mempunyai gerakan yang cenderung mudah.
- Tari Kreasi
Tari kreasi adalah jenis tari yang tidak lagi menggunakan aturan tari yang sudah ada namun tetap tidak meninggalkan tradisinya sama sekali.
Tari kreasi dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu:
- Tari kreasi berpola tradisi: tari yang dilandasi oleh kaidah-kaidah tari tradisi dari segi koreografi, iringan, rias, maupun busana.
- Tari kreasi baru berpola non tradisi: tari yang sudah melepaskan diri dari pola-pola tradisi dari koreografi, iringan, rias, maupun busana.
Dengan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa tari adalah pernyataan imajinasi yang dituangkan melalui gerak (opsi C).
Wajah (opsi A) dan ekspresi (opsi B) adalah jawaban yang kurang tepat karena walaupun dalam menari dibutuhkan ekspresi yang bisa dilakukan dari ekspresi wajah, namun elemen utama tari tetaplah gerak.
Ruang (opsi D) buka bukan jawaban yang tepat karena walau gerak memerlukan ruang, namun hal itu bukalah cara penari menuangkan ekspresi atau imajinasi mereka.