Dengan Berkembangnya teknologi di dunia, merupakan hal yang tak bisa kita tolak di dunia ini karena majunya ilmu pengetahuan. Dengan emajuan teknologi informasi dan komunikasi ,kenyataannya telah banyak merubah gaya hidup manusia, salah satu contohnya yaitu di dunia pendidikan. Saat ini para guru sedang menghadapi para murid yang sering dikenal sebagai Generasi Milenial atau sering di sebut GEN Z. GEN Z atau Generasi Milenial ialah generasi digital yang mahir atau fasih dengan teknologi informasi.
Tak aneh jika saat ini anak yang berusia belasan tahun menjadi pengguna teknologi terbanyak yaitu mereka sudah banyak yang memakai Smartphone. Dari laporan e-Marketer yang kami kutip bahwa pengguna aktif smartphone di Indonesia pada tahun 2015 sebanyak 55 juta orang, dan tahun 2018 bertambah menjadi 100 juta orang yang didominasi oleh GEN Z. Dikarenakan akses media informasi dan teknologi ini tergolong sangat mudah untuk dijangkau berbagai kalangan usia, baik di usia muda ataupun usia tua. Mereka dapat mengakses bermacam-macam informasi yang mereka cari dengan cepat dan mudah, Hal yang bisa dicari yaitu hal yang menunjang pendidikannya dan kebutuhan mereka sehari-hari. Oleh sebab itu, dengan berkembangnya teknologi di dunia pendidikan telah menghasilkan banyak inovasi baru untuk menunjang proses pembelajaran. Sebagai contohnya yaitu variasi dalam media pembelajaran.
Digital Learning dan E-Learning adalah variasi dari inovasi baru dalam proses pembelajaran yang dihasilkan oleh majunya teknologi informasi. E-learning adalah kegiatan pembelajaran yang disediakan dan didukung melalui pemanfaatan teknologi informasi dan internet. Disisi lainnya Digital Learning adalah konsep pembelajaran yang dibantu dengan berbagai media multimedia seperti, smatphone, audio,komputer, video, dan lain-lain. Dari kedua inovasi baru ini bukan sekedar mengikuti trend global. Akan Tetapi, adalah sebuah metode strategis dalam bertujuan meningkatkan kualitas layanan pendidikan, mengatasai kesenjangan-kesenjangan yang ada dalam dunia pendidikan, terbentuk sebagai bagian dari upaya yang lebih besar untuk menciptakan sistem pendidikan yang terintegrasi dengan menghubungkan berbagai komponen di bidang pendidikan agar pendidikan lebih fleksibel dan dinamis.
Pada perkembangan teknologi di dunia pendidikan pasti memiliki yaitu dampak positif dan negatif.
Berikut dampak positif dari perkembangan teknologi di dunia pendidikan:
- Dapat merampungkan kerjaan dengan gampang dan cepat sehingga dapat menghemat waktu, pikiran, dan tenaga.
- Dapat dengan mudah mereka mencari informasi yang ingin dicari atau mereka butuhkan.
- Dapat dengan gampang berkomunikasi dengan orang lain dengan menggunakan berupa videocall, chat, e-mail, dan lain-lain
- Munculnya metode pembelajaran baru, memudahkan siswa dalam proses pembelajaran.
Ada juga dampak negatif dari perkembangan teknologi di dunia pendidikan:
- Banyak Generasi Milenial kurang memaksimalkan fasilitas yang diberikan contohnya memakai smartphone untuk bermain game, dan lain-lain
- Sering adanya Informasi bohong atau sering kita sebut Hoax yang banyak beredar di situs online maupun lewat chat.
- Kerap terjadinya penjiplakkan atau bisa disebut plagiarisme.
- Munculnya tindakan kriminal atau biasa kita sebut dalam internet yaitu Cyber Crime. Contohnya pencurian dokumen atau asset penting dan rahasia dalam sebuah tatanan pendidikan.
Oleh karena itu untuk mengurangi dampak negatif yang sudah banyak beredar di sekitar kita, sebagai user atau pengguna teknologi yang bijak, kita dapat mengupayakan untuk mengatasi berbagai dampak negatif dari pemanfaatan teknologi informasi dalam dunia pendidikan.
Sekian beberapa dampak positif dan negatif yang kami berikan kepada kalian. Semoga kalian semua memakai smartpone kalian dengan bijak agar tidak orang yang merasa terugikan oleh kalian.